5.Dari Abu Ruqayah Tamim bin Aus Ad-Dhari r.a, bahawasanya Nabi SAW bersabda : ' Agama itu adalah nasihat. ' Kami sekelian bertanya : ' Untuk siapa ? ' Maka jawab Rasulullah SAW : ' Bagi Allah, kitabNya, RasulNya dan bagi penganjur-penganjur kaum Muslimin dan orang awamnya.
kitab bimbingan mukmin pdf 12
DOWNLOAD: https://urlcod.com/2vBIZx
beliau diakui oleh banyak sekali para Hujjatul Islam lainnya, diantaranya Hujjatul Islam Al Imam Ibn Hajar Al Asqalaniy, beliau banyak sekali mengambil ucapan Imam Ghazali pada kitabnya Fathul Baari beliau banyak merujuk fatwa Imam Ghazali dari kitabnya AL Ihya,
dan kita beserta sebagian besar para hujjatul islam, para Alhafidh dan para Imam mengakui Imam Ghazali dan kitabnya Ihya, kitab itu tak merujuk orang untuk masuk neraka, namun mengajak orang masuk ke dalam sorga, mengenai hadita haditsnya yg mungkin banyak ditentang, bisa saja jika yg menentang itu tak tahu sanad imam ghazali dalam haditsnya itu, karena ia sangat banyak hafal hadits, dan salah satu kekurangan Imam Ghazali adalah tak mencantumkan sanad jika menulis hadits,
Saya ingin menanggapi sedikit dari saudara saya yang kontra dengan kitab Ihya Ulumuddin ini bahkan mesesatkan Nauzubillahi minzalik. Memang benar Seorang hamba Allah yang bernama lengkap :Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad Alghazaly Atthuusiy rahimahullah.adalah orang bodoh, buta,bisu,tuli dll. Tapi karena kebodohan,buta,bisu,tuli inilah Allah SWT mengajari dan mendidik, memperlihatkan, memperdengarkan, memperkatakan Beliau sehingga jadilah Kitab Ini. Dengan jadinya buku ini Beliau tidak menginginkan Royalti. Dan kitab Beliau ini banyak dibaca oleh Ulama besar dijamannya dan sepeninggalnya, bahkan banyak ulama besar yang menjadikan rujukan dalam pembuatan buku2 mereka. Kok Anda mala menyesatkan. Inilah salah satu yang membuat Nilai2 Islam terpuruk hanya karena UUD dan Popularitas semata bukan karena mengharap Ridha Allah SWT. Saya hanya bisa berharap semoga Allah SWT membukakan pintu Hidayah untuk kembali ke Jalan yang lurus yakni jalan yang di Ridhai Allah SWT. bagi orang2 yang suka berprasangka Buruk utamanya mereka yang mesesatkan Kitab Ihya Al-Ghazali ini.
Imam al-Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulum al din mengatakan bahwa akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan bermacam-macam perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan.[2] Ketinggian budi pekerti atau dalam bahasa Arab disebut akhlakul karimah yang terdapat pada seseorang yang menjadi seseorang itu dapat melaksanakan kewajiban dengan baik dan sempurna, sehingga menjadikan seseorang itu dapat hidup bahagia. Sebaliknya apabila manusia buruk akhlaknya, kasar tabiatnya, buruk prasangkanya terhadap orang lain, maka itu sebagai pertanda bahwa orang itu akan hidup resah sepanjang hayatnya.
Ibnu katsir menerangkan bahwa ayat yang mulia itu merupakan dalil pokok yang paling besar, yang menganjurkan kepada manusia yang beriman agar meniru Rasulullah SAW dalam semua ucapan, perbuatan, dan sepak terjangnya. Karena itulah Allah SWT memerintahkan kepada kaum mukmin agar meniru sikap Nabi SAW dalam hal kesabaran, keteguhan hati, kesiagaan, dan perjuangannya, serta tetap menanti jalan keluar dari Allah SWT. Semoga shalawat dan salam-Nya terlimpahkan kepada Rasulullah SAW sampai hari kiamat. Keluhuran akhlak Nabi SAW juga disebutkan dalam ayat lainnya. Allah SWt berfirman:
Hadits ini mengisyaratkan kepada kita bahwa seseorang mukmin berusaha untuk melakukan amalan yang terbaik dengan timbangan yang terberat pada hari kiamat. Karena kita sadar bahwa umur dan kemampuan kita untuk beramal sholeh terbatas, maka Nabi mengarahkan kita untuk berakhlak yang mulia, karena akhlak mulia merupakan amal ibadah yang sangat berat timbangannya pada hari kiamat.
2ff7e9595c
Comments